PLN Icon Plus, subholding dari PT PLN (Persero), mengadakan kegiatan media visit di Ruang Meeting Karo, Kantor PLN Icon Plus SBU Regional Sumbagut, yang berlokasi di Jalan Brigjend Katamso Km 5,5 No 30, Kelurahan Titikuning, Kecamatan Medan Johor, pada Senin sore (30/6).
Dalam suasana santai, Manager Penjualan dan Aktivasi Ritel SBU Sumbagut, Afira Genubhy, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan mempererat hubungan silaturahmi antara PLN Icon Plus dan insan pers.
Afira juga memanfaatkan kesempatan tersebut untuk memperkenalkan perusahaan lewat pemaparan profil korporasi. Ia menjelaskan bahwa PLN Icon Plus didirikan pada tahun 2000 sebagai unit pendukung kebutuhan jaringan telekomunikasi internal PLN.
“Pada awalnya, fokus utama kami adalah pengoperasian Network Operation Centre di Gandul, Cinere, untuk mendukung sistem kelistrikan PLN. Namun, seiring meningkatnya kebutuhan akan jaringan yang andal dan meluas, kami mulai membuka akses jaringan serat optik PLN ke masyarakat, terutama untuk lembaga dan perusahaan yang memerlukan konektivitas tinggi,” jelasnya.
Afira menambahkan bahwa sejak tahun 2008, PLN Icon Plus mulai memperluas jangkauan jaringan ke daerah-daerah terpencil dengan memanfaatkan hak jaringan ketenagalistrikan PLN, atau Right of Ways (RoW). Seiring perjalanan waktu, perusahaan terus mengembangkan inovasi dan menghadirkan produk serta layanan berbasis teknologi terkini.
“Sejak 21 September 2022, PLN Icon Plus resmi menjadi Subholding dari PT PLN (Persero), dengan fokus pada tiga lini utama: kelistrikan, layanan konektivitas, dan teknologi informasi. Ini juga menjadi bagian dari strategi Beyond kWh, yaitu pengembangan usaha di luar sektor penyediaan energi listrik,” ujarnya.
Sebelumnya dikenal dengan nama PT Indonesia Comnets Plus, perusahaan ini berperan penting dalam pengembangan teknologi informasi dan komunikasi serta mendukung proses transisi energi. Kini, PLN Icon Plus menjalankan peran sebagai subholding Beyond kWh dari PLN, yang tidak hanya menyediakan listrik tetapi juga solusi digital dan energi baru berbasis teknologi.
Meski baru aktif membangun relasi media dalam satu tahun terakhir, Afira menyatakan kehadiran PLN Icon Plus makin dikenal.
“Kami baru mulai menjalin hubungan intensif dengan media tahun ini, karena sebelumnya memang belum ada anggaran khusus untuk itu. Kini, setiap regional sudah memiliki target KPI yang harus dicapai,” terang Afira.
Saat ini, PLN Icon Plus memiliki jangkauan layanan yang luas, dengan jumlah pelanggan lebih dari satu juta, jaringan fiber optik sepanjang 505 ribu kilometer, serta dukungan dari 10 regional dan 27 kantor perwakilan yang tersebar hingga ke Papua. Untuk wilayah Sumatera Utara dan Aceh, layanan ini dioperasikan oleh SBU Sumbagut, yang fokus memperluas akses internet hingga ke pelosok.
PLN Icon Plus menawarkan berbagai layanan untuk segmen rumah tangga, industri, korporasi, sosial, dan pemerintahan. Salah satu produk unggulan untuk pelanggan rumah adalah Iconnet, layanan internet berbasis fiber optik. Selain itu, perusahaan juga menyediakan solusi Internet of Things (IoT), sistem energi pintar, pengelolaan energi melalui pemasangan panel surya atap, sistem manajemen energi, penyewaan perangkat, hingga layanan cloud.
“Kami tidak sekadar berperan sebagai ISP, tetapi hadir sebagai mitra penyedia solusi digital yang terintegrasi. Kami bekerja sama dengan berbagai sektor, termasuk operator telekomunikasi, industri, sektor keuangan, dan pemerintahan,” jelas Afira.
Di bidang energi cerdas, PLN Icon Plus juga mendukung gaya hidup berbasis listrik atau electrifying lifestyle, seperti penyediaan SPKLU (stasiun pengisian kendaraan listrik), penyewaan kendaraan listrik, serta integrasi IoT untuk sektor pendidikan dan industri. Perusahaan juga mendukung program pemerintah untuk pemerataan akses internet nasional.
Untuk wilayah Sumbagut, layanan Iconnet telah hadir di 47 dari 56 kota dan kabupaten, dengan sasaran menjangkau daerah-daerah yang belum tersentuh oleh ISP besar lainnya. Banyak pelanggan baru menyadari bahwa PLN kini juga menyediakan layanan internet yang andal dan ekonomis.
“Kami ingin kerja sama dengan media bisa terus ditingkatkan. Ini merupakan langkah awal memperkenalkan siapa kami dan bagaimana kami dapat berkontribusi dalam mendukung transformasi digital di Indonesia,” kata Afira.
Afira juga menekankan bahwa PLN Icon Plus berkomitmen menghadirkan layanan terbaik melalui ekosistem digital, termasuk aplikasi PLN Mobile dan My ICON+.
“Iconnet kini sudah terintegrasi dengan aplikasi PLN Mobile. Pelanggan yang membuka menu internet di aplikasi tersebut akan langsung diarahkan ke layanan Iconnet. Melalui fitur ini, pelanggan bisa mengetahui cakupan layanan berdasarkan ID pelanggan listriknya,” terangnya.
Menanggapi keluhan jaringan di sejumlah daerah, Afira menjelaskan bahwa perusahaan telah menyiapkan layanan contact center 24 jam di Jakarta, yang terhubung langsung ke teknisi di masing-masing wilayah. Namun, masih ada kendala karena sebagian pelanggan lebih memilih menghubungi teknisi atau sales lama yang mungkin sudah tidak lagi bermitra dengan PLN Icon Plus.
“Melalui aplikasi My ICON+, pelanggan bisa mendapatkan informasi real-time tentang gangguan jaringan serta estimasi waktu perbaikannya. Edukasi terkait penggunaan aplikasi ini juga masih terus kami lakukan,” pungkas Afira.
