Peminjaman modal usaha dari bank menjadi salah satu solusi utama yang dibutuhkan oleh banyak pengusaha untuk mengembangkan usahanya. 

Modal yang cukup menjadi faktor penting dalam menjalankan dan mengembangkan bisnis, baik itu perusahaan besar atau UMKM. 

Sering kali, kekurangan modal bisa menghambat laju pertumbuhan bisnis. Oleh karena itu, pengusaha yang ingin memperluas bisnisnya harus siap untuk mencari sumber modal tambahan.

Salah satu cara yang umum dilakukan untuk mendapatkan dana usaha adalah dengan mengajukan pinjaman ke bank. Bank menawarkan berbagai produk pinjaman yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, apakah dengan jaminan atau tanpa jaminan.

Walaupun semakin banyak pilihan pinjaman modal secara online, bank tetap menjadi pilihan utama untuk pinjaman dengan nominal yang lebih besar.

Salah satu produk pinjaman dari bank BUMN yang populer di kalangan UMKM adalah Kredit Usaha Kecil (KUR), yang merupakan pinjaman modal usaha yang disalurkan oleh pemerintah. 

Selain itu, bank swasta juga menawarkan berbagai opsi pinjaman bagi para pengusaha.

Untuk membantu memilih yang terbaik, kami telah menyediakan daftar peminjaman modal usaha dari bank yang dapat kamu pertimbangkan, baik dengan jaminan atau tanpa. 

Rekomendasi Peminjaman Modal Usaha dari Bank

Jika kamu sedang mencari solusi pembiayaan untuk mengembangkan bisnismu, berikut adalah rekomendasi peminjaman modal usaha dari bank.

1. Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI

Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI adalah pinjaman dengan bunga subsidi dari pemerintah yang hanya 6% per tahun, ditujukan untuk usaha mikro yang baru berkembang, dengan plafon pinjaman hingga Rp50 juta. 

Pinjaman ini memiliki berbagai pilihan tenor, mulai dari 12 hingga 24 bulan. KUR BRI terbagi dalam tiga produk:

• KUR Mikro BRI: Pinjaman untuk investasi atau modal kerja dengan plafon maksimal Rp50 juta, tenor maksimal 3 tahun untuk modal kerja dan 5 tahun untuk investasi.
• KUR Ritel BRI: Pinjaman untuk usaha produktif dengan plafon hingga Rp500 juta, tenor 4 tahun untuk modal kerja dan 5 tahun untuk investasi.
• KUR TKI BRI: Pinjaman untuk calon TKI dengan plafon hingga Rp25 juta untuk negara-negara tertentu.

Syarat KUR BRI:

• Memiliki usaha produktif yang aktif minimal 6 bulan.
• Melengkapi dokumen administrasi seperti KTP, KK, dan surat izin usaha.
• Tidak sedang mengajukan pinjaman konsumtif lainnya, seperti KKB atau KPR.

2. Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mandiri

KUR Mandiri adalah pembiayaan tanpa jaminan yang diberikan kepada UMKM produktif, dengan tujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja. 

Pinjaman ini menawarkan dana mulai dari Rp2 juta hingga Rp200 juta, dengan bunga tetap 6% dan tenor antara 3 hingga 5 tahun. Berikut adalah produk-produk KUR Mandiri:

• KUR Mikro: Pinjaman hingga Rp25 juta.
• KUR Ritel: Pinjaman lebih dari Rp25 juta sampai Rp200 juta.
• KUR Penempatan TKI: Pinjaman hingga Rp25 juta.
• KUR Khusus Mandiri: Pinjaman hingga Rp500 juta untuk sektor pertanian, peternakan, atau perkebunan rakyat yang dikelola dalam kelompok.

Syarat KUR Mandiri:

• Mengajukan aplikasi permohonan kredit.
• Menyertakan dokumen seperti fotokopi E-KTP, KK, surat izin usaha, dan NPWP (untuk pinjaman di atas Rp50 juta).

3. Kredit Usaha Rakyat (KUR) BNI

KUR BNI adalah pinjaman untuk usaha kecil dan mikro, dengan plafon pinjaman mulai dari Rp25 juta hingga Rp500 juta, serta bunga 6% per tahun. Pinjaman ini memiliki berbagai produk untuk mendukung kebutuhan modal usaha:

• KUR Mikro: Pinjaman hingga Rp25 juta dengan tenor maksimal 4 tahun.
• KUR Ritel: Pinjaman mulai Rp25 juta hingga Rp500 juta dengan tenor 5 tahun.
• KUR TKI: Pinjaman hingga Rp25 juta untuk calon TKI, dengan tenor sesuai kontrak kerja.
• KUR Khusus: Pinjaman hingga Rp22 juta untuk sektor pertanian dengan tenor hingga 5 bulan.

Syarat KUR BNI:

• Warga Negara Indonesia (WNI).
• Menyertakan dokumen seperti fotokopi E-KTP, KK, dan surat izin usaha.
• Memiliki usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan.
• NPWP jika pinjaman lebih dari Rp50 juta.

4. Kredit Usaha Rakyat (KUR) BTN

Jika kamu merasa pilihan sebelumnya kurang memadai, Kredit Usaha Rakyat (KUR) BTN dapat menjadi alternatif menarik. 

Program pinjaman ini dirancang untuk membantu usaha mikro, kecil, menengah (UMKM), serta masyarakat yang membutuhkan bantuan permodalan. 

KUR BTN memiliki beberapa produk pinjaman sesuai dengan kebutuhan usaha, mulai dari yang kecil hingga besar. Produk-produk KUR BTN adalah sebagai berikut:

• KUR Mikro BTN: Pinjaman hingga Rp50 juta dengan tenor maksimal 3 tahun untuk kredit modal kerja (KMK) dan maksimal 5 tahun untuk kredit investasi.
• KUR Kecil BTN: Pinjaman hingga Rp500 juta, dengan tenor maksimal 4 tahun untuk KMK dan 5 tahun untuk kredit investasi.
• KUR Linkage BTN: Pinjaman dengan plafon hingga Rp2 miliar, disesuaikan dengan jenis KUR yang diberikan kepada end user.

Syarat pengajuan KUR BTN:

• Usia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
• Memiliki NPWP.
• Wajib memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang dibuktikan dengan e-KTP.
• Tidak memiliki kredit produktif atau kredit program di luar KUR dari bank lain.
• Usaha telah berjalan minimal 6 bulan.
• Bisa mengajukan KUR meskipun memiliki kredit seperti KPR atau kredit kendaraan, dengan catatan kolektibilitas lancar.
• Bersedia mengikuti pengecekan melalui Sistem Layanan Informasi Keuangan.

5. Kreasi Pegadaian

Selain dari bank, Pegadaian juga menawarkan solusi pembiayaan modal usaha melalui produk Kreasi. 

Pinjaman ini menggunakan sistem Fidusia, di mana kendaraan bermotor seperti mobil dan motor dapat digunakan sebagai agunan tanpa mengganggu penggunaan kendaraan tersebut.

Pinjaman yang disediakan mulai dari Rp1 juta hingga Rp400 juta dengan jangka waktu 1 hingga 36 bulan. Suku bunga untuk Kreasi Pegadaian berkisar antara 12% hingga 17% per tahun.

Syarat Kreasi Pegadaian:

• Memiliki KTP dan KK.
• Usaha sudah berjalan minimal 1 tahun dan dimiliki sendiri.
• Usia kendaraan yang diagunkan maksimal 25 tahun untuk mobil dan 15 tahun untuk sepeda motor.
• Memiliki legalitas usaha seperti SIUP, SITU, dan surat keterangan usaha.
• Legalitas kendaraan seperti BPKB, STNK, dan faktur kendaraan.

6. Kredit Modal Kerja BCA

BCA juga menawarkan Kredit Modal Kerja yang bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan pembiayaan usaha. 

Pinjaman ini sangat fleksibel, dengan dana mulai dari Rp500 juta hingga Rp15 miliar dan suku bunga yang sangat bersaing, yaitu 0,89% per bulan. Kredit Modal Kerja BCA menawarkan beberapa jenis pembiayaan:

• Kredit Lokal: Pembiayaan yang dapat ditarik dan dilunasi kapan saja melalui rekening giro.
• Installment Loan: Pembiayaan yang penarikannya dapat dilakukan sekaligus atau bertahap.
• Time Loan: Pembiayaan dengan sifat likuid dan bisa ditarik atau dilunasi kapan saja.
• Kredit Ekspor: Pembiayaan untuk kegiatan produksi dan persiapan barang untuk ekspor.

Syarat Kredit Modal Kerja BCA:

• Warga Negara Indonesia.
• Usia minimal 17 tahun.
• Usaha telah berjalan lebih dari 2 tahun.
• Melengkapi dokumen seperti fotokopi KTP, NPWP, dan dokumen usaha.

7. Kredit Mikro Sampoerna

Kredit Mikro Bank Sampoerna menawarkan pinjaman untuk modal usaha dengan plafon mulai dari Rp5 juta hingga Rp500 juta. 

Tenor pinjaman dapat dipilih mulai dari 36 bulan hingga 60 bulan untuk investasi. Sebagai jaminan, kamu bisa menyerahkan deposito, tanah, BPKB, atau bangunan.

Nasabah eksisting memiliki kesempatan untuk mendapatkan pinjaman tambahan yang langsung disetujui, bahkan di luar nilai jaminan yang diberikan.

Syarat Kredit Mikro Sampoerna:

• Usia minimal 21 tahun atau maksimal 60 tahun pada saat jatuh tempo pinjaman.
• Fotokopi KTP, KK, dan surat nikah (bagi yang sudah menikah).
• Usaha telah berjalan minimal 2 tahun di bidang yang sama.
• NPWP diperlukan untuk pinjaman di atas Rp50 juta.

8. Kredit Mikro Bank Sinarmas

Bank Sinarmas menawarkan pinjaman modal usaha mikro untuk berbagai keperluan, baik itu untuk modal kerja maupun investasi. 

Dengan dua skema pembiayaan, yaitu SIMAS KUK dan SIMAS UKM, bank ini menyediakan plafon mulai dari Rp50 juta hingga Rp2 miliar, tergantung jenis pinjaman yang dipilih.

Syarat Kredit Mikro Bank Sinarmas:

• Warga Negara Indonesia berusia di atas 18 tahun.
• Fotokopi KTP Pemohon dan pasangan, Kartu Keluarga, NPWP (untuk pengajuan di atas Rp50 juta), dan laporan transaksi usaha.
• Memiliki legalitas usaha seperti SIUP dan Surat Keterangan Usaha.
• Riwayat kredit yang lancar.
• Selain itu, ada biaya provisi sebesar 1% dan biaya administrasi yang bervariasi antara Rp200.000 hingga Rp2.000.000. Keputusan pinjaman akan diterima atau ditolak dalam waktu 3 hari setelah pengajuan.

9. KTA Bisnis Commbank

KTA Bisnis Commbank menawarkan pinjaman modal usaha tanpa jaminan melalui aplikasi yang bisa diunduh di Google Playstore dan IOS. 

Plafon pinjaman mulai dari Rp50 juta hingga Rp500 juta dengan bunga flat 1,09% sampai 1,49% per bulan. Tenor pinjaman yang tersedia dapat dipilih hingga 3 tahun.

Syarat KTA Bisnis Commbank:

• Warga Negara Indonesia (WNI).
• Memiliki pekerjaan atau usaha dengan penghasilan minimal Rp3.500.000 per bulan.
• Memiliki KTP dan NPWP.
• Berdomisili di kota-kota tertentu seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan lainnya.

10. KTA CIMB Niaga

KTA CIMB Niaga memungkinkan kamu mengajukan pinjaman modal usaha secara online lewat internet banking CIMB Niaga. Plafon yang tersedia mulai dari Rp5 juta hingga Rp300 juta dengan bunga 1,79% per bulan, dan tenor pinjaman hingga 60 bulan.

Syarat KTA CIMB Niaga:

• Warga Negara Indonesia (WNI).
• Berusia 21-55 tahun.
• Memiliki NPWP jika pinjaman lebih dari Rp50 juta.

11. KTA Digibank DBS

KTA Digibank DBS menyediakan pinjaman modal usaha secara online yang dapat diajukan melalui aplikasi Digibank mobile banking. 

Pinjaman yang tersedia mulai dari Rp3 juta hingga Rp10 juta, dengan tenor yang fleksibel, yaitu 6, 12, 18, 24, 30, dan 36 bulan. 

Bunga yang dikenakan berkisar antara 1,59% hingga 2,49% flat per bulan, dengan persetujuan yang cepat—hanya membutuhkan waktu sekitar 60 detik.

Syarat KTA Digibank DBS:

• Usia antara 21 tahun hingga 60 tahun pada saat pelunasan.
• Memiliki e-KTP.
• Berdomisili dan bekerja di wilayah Jabodetabek, Bandung, Semarang, atau Surabaya.
• Penghasilan bulanan minimal Rp3.000.000.
• Bekerja sebagai karyawan (min 1 tahun), profesional (min 2 tahun), atau wiraswasta (min 2 tahun).

12. Permata MobileX

Permata Bank menawarkan produk pinjaman online cepat dengan aplikasi Permata MobileX. Pinjaman ini tidak memerlukan kunjungan ke kantor cabang. 

Dengan plafon antara Rp5 juta hingga Rp300 juta, bunga yang dikenakan mulai dari 1,49% per bulan, dan tenor pinjaman dari 12 hingga 36 bulan. Keputusan apakah pinjaman disetujui atau tidak akan diketahui dalam waktu kurang dari 24 jam.

Syarat Permata MobileX:

• Warga Negara Indonesia (WNI).
• Usia minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun.
• Penghasilan bulanan minimal Rp3.500.000.
• Berdomisili di kota-kota besar seperti Jabodetabek, Surabaya, Bandung, Medan, dan lainnya.

13. Pinjaman Usaha Bank HSBC

Bank HSBC menawarkan dua jenis pinjaman modal usaha: dengan agunan dan tanpa agunan. Pinjaman dengan agunan menawarkan plafon yang lebih besar, mulai dari Rp500 juta hingga Rp10 miliar, dengan jangka waktu sampai 10 tahun. 

Pinjaman tanpa agunan memiliki plafon yang lebih kecil, yaitu antara Rp50 juta hingga Rp1 miliar, dengan jangka waktu hingga 3 tahun.

Syarat Pinjaman Usaha Bank HSBC:

• Usia minimal 25 tahun dan maksimal 70 tahun pada akhir periode pinjaman.
• Usaha telah berjalan minimal 3 tahun.
• Fotokopi KTP, akta kelahiran/cerai, kartu keluarga, surat nikah, serta dokumen terkait.
• Fotokopi NPWP, SIUP, surat keterangan domisili usaha, dan rekening koran 3 bulan terakhir.

Sebagai penutup, dengan berbagai pilihan yang tersedia, peminjaman modal usaha dari bank dapat menjadi solusi tepat untuk mengembangkan usaha kamu.