Cara dropship barang dari China via Shopee hingga Alibaba merupakan informasi yang sangat penting bagi para dropshipper yang ingin memulai usaha.
Salah satu keuntungan utama dari dropshipping barang dari China adalah harga yang lebih terjangkau serta akses ke produk yang jarang ditemukan di pasar Indonesia. Dengan model bisnis ini, kamu bisa memulai usaha tanpa perlu menyetok barang.
Penasaran bagaimana cara dropship barang dari China? Yuk, simak langkah-langkah berikut untuk memulai bisnis dropship barang dari China.
Apa Itu Dropship?
Pada dasarnya, dropshipping adalah model bisnis di mana penjual atau dropshipper hanya bertugas untuk memasarkan dan menjual produk milik pihak lain tanpa perlu membeli atau menyimpan stok barang terlebih dahulu.
Dengan skema yang sederhana ini, bisnis dropship dapat dijalankan di mana saja selama ada akses internet. Saat ini, semakin banyak orang yang tertarik untuk memulai bisnis ini.
Produk yang dapat dijual sangat beragam, karena banyak penyedia barang dari berbagai kategori yang menawarkan sistem dropshipping untuk mitranya, mulai dari kosmetik, makanan dan minuman, obat-obatan, pakaian, hingga elektronik.
Konsep dasar dari dropshipping adalah bahwa dropshipper bertindak sebagai penghubung antara produsen atau pemasok (biasanya importir atau pusat kulakan) dengan pembeli, berperan sebagai pihak ketiga.
Dalam sistem kerja sama dropship, dropshipper tidak perlu mengeluarkan modal karena semua urusan pengadaan barang ditangani oleh pemasok. Tugas dropshipper hanya mencari pelanggan.
Dengan memanfaatkan teknologi digital, dropshipper dapat menjual produk secara online, terutama melalui media sosial dan platform e-commerce.
Setelah mendapatkan pelanggan, dropshipper akan menghubungi pemasok untuk meneruskan pesanan dan mengirimkan barang langsung ke alamat pembeli.
Dalam hal ini, dropshipper memperoleh margin keuntungan dari selisih harga beli dari pemasok dengan harga jual ke pembeli.
Cara Kerja Bisnis Dropship
Berikut adalah langkah-langkah cara kerja bisnis dropship yang perlu dipahami:
- Dropshipper memilih produk yang akan dijual dan mencari pemasok barang yang terpercaya. Menjalin hubungan baik dengan pemasok sangat penting untuk memastikan ketersediaan stok dan pembaruan produk, termasuk informasi tentang skema pembayaran.
- Setelah itu, dropshipper memasarkan produk kepada konsumen, biasanya melalui media sosial, marketplace, dan website. Pemasok barang umumnya menyediakan foto produk yang digunakan untuk promosi.
- Pelanggan kemudian membeli produk yang dipromosikan oleh dropshipper dan melakukan pembayaran kepada dropshipper.
- Setelah menerima pembayaran, dropshipper meneruskan pesanan kepada pemasok. Pemasok akan mempersiapkan barang, mengemasnya, dan mengirimkannya langsung ke alamat pembeli.
Bisnis dropship kini banyak diminati oleh pemilik usaha toko online karena model ini relatif mudah dijalankan dengan modal minim dan tanpa membutuhkan lokasi usaha fisik.
Dropship dari Luar Negeri
Dropship adalah sistem penjualan di mana penjual tidak perlu menyetok barang. Penjual hanya bertugas memasarkan produk dengan menggunakan nama toko mereka sendiri.
Sistem ini memerlukan supplier yang menyediakan produk, dan supplier bisa berasal dari berbagai wilayah, baik dalam negeri maupun luar negeri, seperti China.
Berdasarkan pengalaman beberapa netizen yang telah mempraktikkan dropship dari luar negeri, mereka sering menggunakan istilah pre-order (PO) karena pengiriman barang dari luar negeri, seperti China, biasanya memerlukan waktu yang cukup lama.
Dalam bisnis dropship, penjual tidak terbatas hanya pada satu supplier. Kamu bisa bekerja sama dengan lebih dari satu supplier untuk menawarkan berbagai produk.
Platform Supplier Dropship Luar Negeri
Mungkin kamu sudah memiliki banyak koneksi supplier dropship dalam negeri, tetapi bagaimana dengan supplier luar negeri? Berikut adalah beberapa platform yang bisa kamu gunakan untuk mengimpor barang dari China dalam skala kecil:
1. SunSky
Sunsky adalah platform supplier yang didedikasikan untuk dropship, khususnya menyediakan perangkat dan aksesoris ponsel serta gadget. Produk yang banyak dijual di Sunsky meliputi aksesori, spare part, phone case, dan kamera.
2. Wix
Meskipun dikenal sebagai platform untuk membuat website, Wix kini juga menyediakan produk untuk dropship. Keunggulan Wix terletak pada built-in multichannel integration yang memungkinkan integrasi berbagai channel jualan dalam satu platform.
3. Alibaba
Alibaba memiliki fitur khusus untuk dropship, salah satunya adalah tombol "Contact Supplier." Dengan fitur ini, kamu bisa langsung menghubungi supplier ketika tertarik dengan produk dari China yang ada di Alibaba.
4. HKTDC
Jika kamu tertarik dengan produk dari China, HKTDC bisa menjadi platform yang tepat untuk dropship. Seperti Alibaba, HKTDC juga menyediakan tombol kontak langsung untuk memudahkan kamu berkomunikasi dengan supplier.
5. Shopify
Shopify memungkinkan kamu untuk menempatkan produk di toko online seperti Shopee, Tokopedia, atau Blibli. Ketika ada pembeli, pesanan otomatis dikirim ke supplier, yang kemudian akan mengirimkan barang langsung ke pelanggan.
Cara Dropship Barang dari China atau Luar Negeri via Shopee
Shopee merupakan salah satu marketplace yang memungkinkan kamu untuk melakukan sistem dropship dari luar negeri. Berikut adalah langkah-langkah cara dropship barang dari China melalui aplikasi Shopee:
- Buka aplikasi Shopee.
- Ketik barang yang ingin kamu beli di kolom pencarian.
- Klik Filter.
- Pada bagian Lokasi, klik Lihat Lainnya.
- Pilih opsi Luar Negeri.
- Klik Pakai.
- Pilih produk yang diinginkan.
- Klik Beli Sekarang.
- Masukkan alamat pengiriman pembeli.
- Gulir ke bawah, dan pada bagian Kirim sebagai Dropshipper, klik tombol toggle button.
- Masukkan Nama Pengirim dan No. Telepon Pengirim.
- Klik Buat Pesanan.
- Selesai!
Cara Dropship Barang dari Luar Negeri melalui Alibaba
Jika kamu sudah familiar dengan cara berbelanja di Alibaba, maka memahami cara menjadi dropshipper di Alibaba juga cukup mudah. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu kamu ikuti:
- Daftar dan buat akun di Alibaba.
- Pilih produk yang ingin kamu jual.
- Klik Hubungi Supplier pada produk yang telah dipilih.
- Kamu bisa memfilter negara pemasok, seperti China, Pakistan, atau Vietnam.
- Pasang produk yang dipilih di marketplace tempat kamu berjualan, seperti Shopee, Tokopedia, dan lainnya.
- Selesai!
Setelah ada pesanan di toko online kamu, baik di Shopee, Tokopedia, atau platform lainnya, kamu bisa langsung memesan barang ke supplier Alibaba. Untuk pembayaran, kamu bisa menggunakan PayPal atau kartu kredit yang diterima oleh Alibaba.
Dropship Barang dari China lewat AliExpress
AliExpress juga merupakan platform yang cocok untuk dropshipping. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu ikuti:
- Kunjungi laman AliExpress dan buat akun.
- Lengkapi alamat pengiriman dan pilih mata uang yang digunakan (IDR).
- Cari produk yang ingin kamu jual di AliExpress.
- Manfaatkan opsi Free Shipping untuk mendapatkan pengiriman gratis.
- Pasang produk tersebut di toko online kamu (Shopee, Tokopedia, dan lainnya).
- Selesai!
Setelah ada pesanan di toko online kamu, kamu tinggal melanjutkan pemesanan melalui AliExpress. Banyak produk di AliExpress berasal dari China, yang membuat harganya cukup terjangkau.
Salah satu keuntungan dropshipping dari China melalui AliExpress adalah kamu bisa menggunakan DOKU untuk pembayaran.
Tips Dropship dari Luar Negeri
1. Hubungi penjual atau pemasok
Jika kamu tertarik dengan produk dari luar negeri, seperti China, langkah pertama adalah menghubungi penjualnya.
Sebaiknya minta izin terlebih dahulu untuk menjualkan produk mereka, karena ini bisa membuka peluang untuk membangun koneksi yang lebih luas. Selain itu, kamu juga berpotensi mendapatkan harga yang lebih murah dibandingkan harga pasar.
2. Perhatikan rating dan ulasan toko penjual
Sebelum memilih supplier produk luar negeri, pastikan untuk memeriksa rating dan ulasan dari toko tersebut.
Pilihlah penjual dengan rating yang baik dan komentar positif dari pembeli sebelumnya. Ini akan membantu memastikan kualitas produk dan layanan yang kamu terima.
3. Tentukan niche produk yang akan dijual
Niche adalah fokus pasar yang lebih spesifik dan unik. Misalnya, jika kamu memilih untuk menjual pakaian, pilihlah jenis pakaian yang jarang ditemukan di pasar lokal. Ini akan membantu menarik perhatian pembeli yang mencari sesuatu yang berbeda.
4. Lakukan riset pasar
Sebelum meluncurkan produk ke toko online, lakukan riset dengan bertanya kepada calon pelanggan apakah mereka tertarik dengan produk yang akan kamu jual. Umpan balik dari mereka akan sangat berguna dalam menentukan produk yang tepat untuk dijual.
Sebagai penutup, dengan memahami cara dropship barang dari China, kamu bisa memulai bisnis dengan modal minim dan potensi keuntungan yang besar.