Jasa Marga

Langkah Cepat Jasa Marga Perbaiki Gerbang Tol Demi Layanan Optimal

Langkah Cepat Jasa Marga Perbaiki Gerbang Tol Demi Layanan Optimal
Langkah Cepat Jasa Marga Perbaiki Gerbang Tol Demi Layanan Optimal

JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division (JMT) menutup sementara beberapa gerbang tol di ruas Cawang-Tomang-Pluit atau dikenal dengan ruas tol Dalam Kota.

Langkah ini menjadi bagian dari percepatan pemulihan fasilitas setelah terdampak kerusuhan, dengan tujuan agar layanan dapat kembali normal lebih cepat. Pihak perusahaan menegaskan bahwa seluruh proses penutupan dilakukan secara terukur demi menjaga kenyamanan pengguna jalan.

Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad, Widiyatmiko Nursejati, menjelaskan bahwa tahapan ini merupakan kelanjutan dari upaya pemulihan sebelumnya.

Jika sebelumnya hanya ada pembatasan transaksi untuk kendaraan Non Golongan I dan Bus, kini dilakukan langkah lebih besar yaitu penutupan bergantian di sejumlah gerbang tol. "Percepatan perbaikan ini kami lakukan agar gerbang tol yang terdampak dapat segera berfungsi optimal kembali," jelas Widiyatmiko.

Jadwal Penutupan Bergantian

Jasa Marga telah menyiapkan skema jadwal penutupan untuk memastikan proses berjalan tertib tanpa mengganggu arus lalu lintas. Adapun penutupan dimulai di GT Slipi 1, GT Slipi 2, dan GT Pejompongan, yang dilakukan selama dua hari penuh.

Selanjutnya, GT Semanggi 1 dan GT Kuningan 1 juga akan ditutup dalam rentang waktu tertentu, disusul penutupan GT Semanggi 2. Rekayasa transaksi pun sudah dirancang untuk meminimalkan dampak bagi para pengguna jalan.

Menurut Widiyatmiko, meski ada penutupan, kenyamanan pengendara tetap menjadi prioritas utama perusahaan. “Meski ada penutupan, kami sudah menyiapkan rekayasa transaksi agar pengguna jalan tetap dapat melakukan perjalanan dengan nyaman,” tambahnya.

Komitmen Jasa Marga Bagi Pengguna Jalan

Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari proses perbaikan ini. Manajemen berharap masyarakat dapat memahami bahwa langkah tersebut dilakukan semata-mata untuk memperbaiki kualitas pelayanan.

Dengan perbaikan yang lebih cepat, arus kendaraan di ruas tol Dalam Kota dapat kembali lancar sebagaimana mestinya. Selain itu, perusahaan juga mengimbau pengguna jalan agar memperhatikan jadwal penutupan yang telah diumumkan.

Masyarakat diharapkan menyesuaikan rute perjalanan untuk menghindari keterlambatan akibat perubahan arus lalu lintas. "Upaya ini dilakukan agar pengguna jalan tetap dapat berkendara dengan aman, nyaman, dan lancar," ujar Widiyatmiko.

Dampak Jangka Panjang Bagi Kelancaran

Percepatan perbaikan gerbang tol ini diharapkan membawa dampak positif dalam jangka panjang. Dengan fasilitas yang kembali normal, potensi antrean panjang dan kemacetan di pintu tol bisa ditekan secara signifikan. Hal ini juga akan mendukung mobilitas harian masyarakat yang mengandalkan tol sebagai jalur utama.

Selain peningkatan kenyamanan, langkah Jasa Marga juga menunjukkan keseriusan dalam memberikan pelayanan berkualitas. Upaya sistematis seperti penutupan bergantian mencerminkan manajemen lalu lintas yang lebih terencana.

Dengan begitu, pengguna jalan akan merasakan langsung manfaat dari rekayasa dan percepatan pemulihan tersebut. Tak hanya sebatas perbaikan fisik, tindakan ini juga bagian dari komitmen perusahaan terhadap keselamatan.

Jasa Marga menilai, fasilitas yang terjaga dengan baik akan meningkatkan keamanan berkendara di ruas tol strategis ini. Dengan target pemulihan penuh, masyarakat dapat segera menikmati layanan yang lebih baik dan lancar.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index