BNI Fasilitasi Desa Ponggok Menjadi Pusat Ekonomi dan Pariwisata

Sabtu, 04 Oktober 2025 | 13:51:19 WIB
BNI Fasilitasi Desa Ponggok Menjadi Pusat Ekonomi dan Pariwisata

JAKARTA - BNI mendorong Desa Ponggok berkembang melalui pariwisata dan ekonomi lokal.

Fasilitas baru mendukung wisatawan tinggal lebih lama dan meningkatkan belanja. Pelibatan masyarakat menjadi kunci agar pengelolaan desa berkelanjutan.

Pengembangan Destinasi Wisata Ponggok

Desa Ponggok kini menghadirkan Ponggok Paradiso, lengkap dengan kolam renang dan balai pertemuan. Fasilitas ini diharapkan menambah daya tarik destinasi, melengkapi ikon wisata Umbul Ponggok.

Dengan inovasi ini, desa mampu menjangkau berbagai segmen wisatawan, mulai dari keluarga hingga perusahaan yang mencari lokasi acara. Pondok wisata juga disiapkan sebagai akomodasi sekaligus ruang rapat.

Hal ini memungkinkan desa berkembang dari destinasi singkat menjadi tujuan menginap. Lama tinggal wisatawan yang meningkat diperkirakan akan berdampak pada peningkatan belanja mereka di desa, sehingga ekonomi lokal ikut terdongkrak.

Pemanfaatan Potensi Alam untuk Usaha Berkelanjutan

Selain pariwisata, unit pengolahan air minum lokal memanfaatkan potensi mata air Ponggok sebagai produk komersial berkelanjutan. Usaha ini tidak hanya menciptakan sumber pendapatan baru bagi BUMDes, tetapi juga membuka lapangan kerja bagi warga setempat.

Dengan model ini, desa dapat mengelola sumber daya alam secara bijak sambil meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan ekonomi berbasis potensi lokal seperti ini menjadi contoh nyata pemberdayaan masyarakat tanpa mengorbankan kelestarian lingkungan.

Pelibatan Masyarakat dalam Program TJSL

BNI memastikan setiap program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) melibatkan warga secara langsung dalam pengelolaan fasilitas dan unit usaha.

Pendekatan ini menumbuhkan rasa memiliki dan tanggung jawab bersama, sehingga warga tidak hanya menjadi penerima manfaat, tetapi juga pengelola yang aktif.

Pendekatan partisipatif seperti ini diyakini mampu menjaga keberlanjutan program. Setiap langkah pemberdayaan diarahkan agar potensi alam Ponggok tetap dimanfaatkan secara bertanggung jawab, sehingga nilai ekonomi yang dihasilkan tidak mengurangi kualitas lingkungan.

Sinergi Pariwisata, Ekonomi, dan Lingkungan

BNI percaya bahwa pemberdayaan ekonomi lokal adalah kunci menciptakan kemandirian masyarakat. “Melalui kolaborasi ini, kami ingin mendorong Desa Ponggok menjadi contoh sukses bagaimana potensi alam bisa diolah menjadi sumber ekonomi berkelanjutan sekaligus menjaga kelestarian lingkungan,” kata Okki.

Berbagai inisiatif BNI di Ponggok menunjukkan komitmen terhadap pengembangan bisnis sekaligus pemberdayaan masyarakat. Kehadiran program di desa ini diharapkan menjadi model sinergi antara potensi alam, pariwisata, dan ekonomi kerakyatan yang berkelanjutan.

Dengan strategi ini, Desa Ponggok bisa menjadi contoh inspiratif bagi daerah lain dalam mengembangkan ekonomi lokal berbasis wisata dan lingkungan.

Terkini